Langsung saja, ini dia salah satu review yang tertunda begitu lama, Sablon Sentai Zyuohger!
Versi tidak lengkap, ditambah kameo tidak penting. |
Tidak ada yang tahu kalau sebenarnya bumi berbagi dunia dengan dunia lain bernama Zyuoh Land. Dimana disana hidup para Zyuman, manusia setengah hewan. Dan mereka hidup dengan aman disana. Tapi, suatu hari, seorang manusia, seorang ahli hewan-hewanan tidak sengaja masuk ke dunia mereka. Dan hari itu juga, takdir Zyuoh Land, Zyuman, Bumi, dan juga manusia berubah…
Story:
Cerita berfokus kepada satu-satunya manusia yang nyungsep ke Zyuoh Land, Kazakiri Yamato dengan para Zyuman yang harus keluar dari Zyuoh Land karena serangan Lord Genis. Ada empat yaitu Singa bising Leo, Gajah pendiam Tusk, Hiu jutek Sela, Macam imut Amu :3
Cerita yang seperti ini sebenarnya udah banyak yang ada. Satu ras yang beda dengan empat yang lain. Dan tetap asyik untuk diikuti. Cerita yang digiring dengan tujuan utama hanya untuk mencari Rubik Raja yang hilang dan memulangkan para Zyuman malah berakhir dengan mereka berenam menyelamatkan bumi.
Satu masalah laten Sentai/Rider tetap ada, yaitu cerita diawal yang tidak terlalu menarik. Menurut ane, diawal yang menarik hanya cerita bagaimana Yamato mendapatkan Zyuman Power dari Larry yang akhirnya mempercayai manusia. Dan munculya Masato Kusakaaamaksudnya Bud… Bad… Bard… auk ah. Bud aja dah.
Cerita baru mantap terus ketika pemain keenam bergabung. Lord Genis memasukkan Zyuoh The World sebagai lawan tangguh Zyuohger. Ketika masih jahat, Zyuoh The World luar biasa overpower dan seharusnya bisa membawa desperate yang lebih banyak lagi kepada para Zyuohger. Sayangnya, si doi malah tobat terlalu cepat… Padahal ane ngarepnya dia kaya’ Rouki yang membuat para Gaoranger kelewat kerepotan. Dan nantinya dengan epik tobat dan jadi Seigi no Mikata.
Tapi toh, dengan tobat cepatnya Zyuoh The World membawa karakter ngawur Mondo Misao yang lumayan mengocok perut. Dan dengan tobatnya Misao, disat itu jugalah mulai pengembangan tiap karakter yang intens. Yang lagi-lagi menarik untuk diikuti. Tentu saja, yang terbaik menurut ane adalah Yamato. Ditambah lagi dengan misteri Zyuland yang pelan-pelan terkuak dengan munculnya Bajak Laut yang dicari-cari seluar angkasa (sekaligus kameo satu-satunya di serinya…) yang mencari Rubik Raja Gede.
Rubik Raja Gede inilah juga yang membawa Bang Lay… Bung Rey… Bro Mey… auh ak, pokoknya yang menyebabkan cerita makin menarik lagi, ditambah dengan rahasia kecil Qubal dan Azauld.
Dan setup akhir cerita yang begitu manis dari Qubal dan Azald Legacy dirusak bosnya lewat pertarungan final yang cuma satu episode. Yak, Lord Genis yang begitu maha perkasa hanya kalah begitu saja…
Di blog ane pernah bilang kalau ending Zyuohger terlalu baik. Tapi kalau ane pikir-pikir juga, jarang seri yang bisa berakhir sesempurna itu. Jadi yah… bisa ane anggap itu sebagai hal baik.
Cerita Zyuohger melebihi ekspektasi dari balik suit sablonan pinggir jalan itu, walau blunder di episode akhir benar-benar telak.
Cast and Character:
Ketika melihat kostum sablonan itu dari awal, ane sudah lama skeptis dengan karakter yang akan memainkan peran itu. Tapi, dugaan benar-benar meleset. Keenam sentai, ditambah Bud memaikan perannya dengan baik sekali.
Ada Kazakiri Yamato. Anak muda yang ahli hewan-hewanan yang tiba-tiba terperosok ke dunia Zyuman. Dengan kebaikan hatinya, dia gampang saja akrab dengan hewan, Zyuman, siapa saja. Ditambah dengan mawas diri dan rendah hati dan realis, doi merupakan pribadi yang baik. Tapi Yamato bukan karakter yang sempurna. Menutupi masa lalunya rapat-rapat dan ditambah lagi keegoisannya sebagai pemimpin Zyuohger. Yamato masuk dalam salah satu Red Sentai terbaik, dan mengobati kengawuran Red Sentai sebelum-sebelumnya…
Dari Zyuman, ada Leo yang kuat dan berisik, pola yang sama seperti karakter Toku yang berisik pada umumnya. Tidak ada yang spesial kecuali lemah terhadap perempuan, khusunya Sela. Ada hubungan yang rumit yang dibangun mereka berdua sejak dulu, sayangnya tidak tereksplorasi lebih dalam.
Sela, si hiu jutek yang memang jutek abis. Namun tidak sejutek yang dibayangkan kalau sudah urusannya hal pribadi. Agak lemah juga pada rayuan lelaki, kalau ganteng dan kaya… (lihat episode 39)
Tusk… yah masih sama seperti pola karakter Toku yang pendiam, seriusan dan susah mempercayai orang. Tidak ada yang beda selain sekali-sekali mau diajak ngawur.
Micchan, 6th Sentai yang paling anti mainstream. Kalau dibilang dia berisik dan ngawur, enggak juga. Dibilang serius, terkadang seriusnya juga ngawur. Semacam perpaduan Gai Gokaiger dengna Tetsu Dekaranger. Angin segar untuk karakter sentai keenam yang patut ditunggu yang selanjutnya bakal gimana. (etapi Kyurangerkan sembilan… (sebelas tambah Pak Bos sama si Bocil)).
Yang terakhir, Amu si macam imut nan menggemaskan yang kadang-kadang bisa jadi keren dan peka dengan lingkungan. Tidak usah dideskripsikan banyak-banyak, pokoknya terbaeklah… <3
Karakter sisipan, maksudnya setengah minor… ada Om Mario yang sebenarnya menarik kalau lebih banyak mencari tahu tentang makhluk sablonan pinggir jalan yang menyelamatkannya dari monster buruk rupa waktu di episode 16. Dan reaksinya sungguh diluar dugaan ane ketika mengetahui manusia yang tinggal dipondoknya ada yang manusia jadi-jadian. Ane kira dia sedikit banyak mengetahui tentang Zyuman, Zyuoh Land, dan sebagainya.
Kemudian duo Zyuman, Larry-san yang apa yah… ane juga bingung. Mungkin semacam penunjuk jalan yang muncul sekali-sekali. Kemudian, Kamen Rider Kaixa yang salah bawa alat berubahnya makanya berubahnya jadi manusia burung jadi-jadian. Pada awal munculnya, seperti biasa Murakami-san kebagian peran Jahat sampai akhirnya Yamato sadar kalau memang dia dalam wujud burung yang menyelamatkan tempo dulu. Lebih dari itu, memberinya Rubik Raja dan memberi Zyuman Powernya, dan lebih lagi dari itu, yang kita bahas ntar dibawah. Bud the Bird juga semacam penunjuk jalan dengan cara yang lebih kasar.
Kedua orangtua Yamato juga penting, walau munculnya juga sedikit. Tanpa mereka, Yamato hanya akan jadi karakter orang yang terlalu baik yang bakalan ditolak cewek-cewek *lah? Hanya aja, akan jauh lebih menarik kalau Bung Ray sampai bisa membuat Yamato mengamuk lebih gawat lagi ketika (memori) ibunya dibangkitkan kembali dan ikut-ikutan menyandra ayahnya.
Untuk para barisan bandit-bandit yang jadi Penyelanggara dan Panitia Blood Game, semuanya cuma membuat tidur siang jauh lebih nyenyak. Jadi berbeda ketika Bung Ray masuk dan merusuh. Keadaan jadi lebih menarik, walau Lord Genis masih duduk cantik di singgasananya.
Best Chara, Yamato dan Amu. Sialnya, tetap tidak ada akhir yang romantis untuk mereka berdua…
Sentai Concept, Art & Form:
Langsung saja, sampai detik review ini ditulis, ane masih tidak bisa mentolelir siapapun dibalik design sablonan pinggir jalan dari Zyuohger. Literally the worst from the worst...
Sayangnya enggak ada form buat yang lain selain Yasei Kaiho. Kalau Cube Whale bisa dipakai yang lain dan ganti form juga, kaya’nya lebih asyik tuh.
Dan yak, sampai kiamat kaya’nya penyakit repaint orang TO*I gak tobat-tobat yak. Ane ngelihat Zyuoh Eagle sama Zyuoh Bird mash sama aja. Salah satu repaint paling buruk sih kalau ane bilang.
Konsep kubus-kubusan juga menurut ane bukan sesuatu yang bagus. Apalagi dipraktekkan ke mecha. Jadilah begitu…
Oh ya satu lagi, senjata. Yamato dapat Eagle Riser. Yang lain cuma Zyuoh Buster. Serasa gak adil, ditambah setelah Micchan gabung, dia juga punya senjata pribadi (Zyuoh The GunRod).
Konsep huru-hara Lord Genis yang dinamakan Blood Game sama sekali tidak nyambung. Hanya ada “Blood” tanpa kelihatan seperti sebuah “Game”. Entahlah, tapi ane rasa istilah "Blood Game " ini semacam easter egg terhadap seri Toku selanjutnya. (Game : Ex-Aid, juga konsep kubus-kubusan 8-bit itu)
Misc:
Sebagai Ultah Super Sentai ke 40, hanya Gokaiger yang muncul di seri. Ada banyak sentai tema utamanya hewan-hewan yang seharusnya bisa muncul jadi kameo di serinya dengan sukarela, maksudnya dibayar agak murah...
Setelah cerita berakhir, bumi menyatu dengan Zyuoh Land. Dan ketika para Kyuranger mengunjungi bumi, buminya bukan yang seperti di episode terakhir Zyuohger. Harusnya disini ada penjelasan, atau paling tidak tidak usah disatukan. Jadinya enggak nyambung begini sih.
Penggunaan action kamera yang makin intens, good job, TO*I!
Summary:
7.9/10
Sebenarnya dengan banyaknya hal-hal positif di seri ini seharusnya bisa ane kasih nilai 8. Harusnya memang begitu. Tapi, karena Zyuohger adalah Sentai ke 40, dimana per 5 tahun sekali selalu ada yang istimewa di Sentai edisi ulang tahun. Dan Zyuohger tidak spesial sebagai Sentai ke 40. Biarpun tidak bisa menghadirkan kameo sebanyak Gokaiger, toh beberapa aja kaya’ Ninninger sebenarnya udah bagus. Tapi, alokasi kameo itu malah di pelem tavvoran bareng Ninninger.
Walau begitu, Sentai ini bagus. Dan Sentai ini bisa dibilang konsumsi remaja kebawah yang tetap asyik diikuti orang dewasa. Tidak seperti kompantriotnya, Kamen Rider Ghost yang agak rada-rada gimana gitu... :v
Tribut dari kartun jepun lope-lope anak SMP As The Moon, So Beautiful. |
######
Jadi, yah halo lagi setelah hiatus kurang lebih sebulan. Ada banyak hal yang ngeselin selama hiatus. Berakhir dengan diselesaikan dengan tidak begitu baik :v dan jadilah ane ngeblog lagi.
Dipostingan selanjutnya kita akan cerita-cerita tentang Ex-Aid yang sudah memasuki akhir cerita. Ada Kamen Rider Chronos yang muncul begitu saja di episode 32, yang ternyata adalah ayah si Kurapan Dan, Masamune Dan. Kalau boleh komentar, munculnya Dan Senior itu semacam begitu saja tanpa penjelasan kenapa dan mengapa. Untuk Kyuranger ane lagi ngejar beberapa episode, termasuk yang lagi seru-serunya lawan Kamen Rider Zangetsuuumaksudnya Scorpion. Dan untuk Kamen Rider Begal yang makin lama makin gahar, ada Chihiro yang ternyata buah hati Om Jin sama Mbak Nanaha. Pertanyaan, 5 tahun bayi Amazon bisa langsung segede anak ABG yak? Wkwkwk :v
Ultraman mendatang, ane akan coba ikutin ceritanya. Dan kaya’nya cerita tentang Toku lama juga ane usahain ada. Satu lagi, SHF Ex-Aid ane kalau sesuai jadwal bakal mendarat bulan ini. Mudah-mudahan nyampe’nya pertengahan sebelum liburan.
Oke dah, gitu aja. Jaa nee!
ConversionConversion EmoticonEmoticon